MPP,Garut- Pengurus cabang Nahdathul Ulama(PC NU)kab Garut gelar peringatan hari lahir NU HARLAH ke 92.Pada hari rabu 31 januari 2018 di kantor PC NU jln Suherman no 117 kec Tarogong Kidul.Hadir Bupati.Dandim.Kapolres ,Unsur Tripida ,Unsur Tripika dan Kec se Kab Garut.Serta para calon Bupati.Ketua Tanfidziah NU kab Garut.Kiayi Haji Drs Aceng Wahid dalam keterangannya kepada wartawan Garut mengungkapkan peringatan ini akan dilangsungkan khusus acara Istigosoh bersama warga Nahdiyin kurang lebih 1000orang.Acara sambutan- sambutan kepada pengurus wilayah jawa barat menyampaikan Harlah NU ini mengandung sejarah dengan dari mula berdirinya dan sampe saat ini perlunya dilestarikan pelihara dengan baik untuk kejayaan umat.Dengan mengingat para tokoh terdahulu yang memiliki jiwa kepemimpinan selalu harus toleransi ukuwah.Berbangsa dan Bernegara.Untuk kita pertahankan selain itu NU tidak berpolitik tapi punya politik.Serta visi dan misi kebersamaan dan NU berjuang jangan karena uang yg kita harus punyai adalah pola pikir (repormatip)Tandeusnya .
Dengan adanya Istigosah adalah suatu bentuk keprihatinan para Ulama dengan maraknya kelompok radikal yg mengarah kepada terorisme aksi bom bunuh diri yang ada disangkut pautkan lingkungan pesantren padahal di pesantren tidak pernah mengajarkan untuk itu para Nahdiyin warga NU jangan terpancing dan ikut ikutan maraknya demo,Orasi wosi tidak percaya dan merongrong NkRI
Untuk itu bagaimana NKRI sudah harga mati maka wajib kita pertahankan tandas Ceng Mujid.Sebagaimana yang disampaikan salah satu tim ahli hukum Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum LPBH-NU. “H.R. Riesta Kuspriyansyah,SH ” Diwawancara di rumah tinggalnya komplek Margamulya Garut.Bahwa sangat setuju dan antusias Harla ke 92 tanggapannya Bahwa untuk menambah inspirasirasi dan motivasi kita agar senantiasa membangun dan mempererat tali persaudaraan dan kasih sayang dengan sesama umat yg ada di bumi ini Pada Umumnya.
(Joko, Riesta)