Murung Raya,MP-POLRI — Pemerintah Desa Olung Balo, Kecamatan Tanah Siang, Kabupaten Murung Raya, menggelar kegiatan sosialisasi Gerbang Desa (Gerdes) Ramah Perempuan dan Peduli Anak, Kamis (25/6/25). Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Desa Olung Balo dengan tema “Manggatang Utus Maangkat Umang”.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kabupaten Murung Raya dalam upaya memperkuat peran Desa dalam perlindungan perempuan dan anak di tingkat lokal.

Kepala Desa Olung Balo, Liyus Fikal, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting dalam membangun kesadaran masyarakat Desa untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan ramah bagi perempuan dan anak.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran DP3APPKB dan berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan sebagai upaya mewujudkan Desa yang aman, nyaman, dan berpihak pada kelompok rentan, khususnya perempuan dan anak,” ujar Liyus.

Acara juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat setempat sebagai bentuk antusiasme dalam menyambut program Gerdes.

Dalam sambutannya, Sekretaris DP3APPKB Kabupaten Murung Raya menjelaskan bahwa pembangunan yang berkeadilan harus dimulai dari Desa, dengan memberikan perhatian khusus kepada kelompok marginal, termasuk perempuan dan anak.

“Perempuan dan anak adalah kelompok yang memiliki karakteristik khusus, sehingga membutuhkan pendekatan yang spesifik demi menjamin kualitas hidup mereka,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) merupakan bagian dari strategi nasional untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs), dengan implementasi langsung di tingkat Desa.

DRPPA mengintegrasikan perspektif gender dan hak anak ke dalam tata kelola Pemerintahan Desa, pembangunan, serta pemberdayaan masyarakat. Desa juga diharapkan mampu menyediakan lingkungan yang aman, bebas dari kekerasan dan diskriminasi, serta memiliki infrastruktur publik yang ramah perempuan dan anak.

Lebih lanjut, pihaknya berharap melalui program Gerdes ini dapat melahirkan fasilitator daerah (Fasda) yang berkompeten di setiap Desa, Kelurahan, hingga Kecamatan, yang nantinya akan mendukung pelaksanaan Relawan SAPA (Sahabat Perempuan dan Anak).

“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi perempuan, anak, dan seluruh masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan bersama,” pungkasnya.

(M.Ilmi)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan tulis komen anda!
Masukkan nama anda disini