MEDIA PURNA POLRI,JAMBI- Gubernur Jambi Fachrori Umar didampingi Bupati Tanjung Jabung Timur dan Wabup Robby Nahliansyah berserta unsur Forkopimda Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan unsur Forkopimda Propinsi Jambi Rabu (20/03) melakukan Panen Benih Padi di Desa Simpang Datuk Kecamatan Nipah Panjang.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kadis Tanaman Pangan Holtikultura Tanjung Jabung Timur,Kadis Tanaman Pangan Holtikultura Provinsi Jambi,Kepala Bulog Provinsi Jambi,Kasdim 0419/Tanjab,Danramil 04 Nipah Panjang Kapolsek Nipah Panjang,Kades para Penyuluh Pertanian Kelompok Tani serta undangan lain.
Dalam sambutan Kadis Tanaman Pangan Holtikultura Provinsi Jambi Ahmad Maushul,menyampaikan Khususnya Kabupaten Tanjung Jabung Timur kegiatan penangkar benih pada pola koperasi ini adalah luasnya 220 Hektar ,150 Hektar diantaranya ada di Simpang Datuk yang dikelola 6 kelompok tani dengan feriatas inpran 8.
Dengan penangkaran benih seluas 220 hektar dan produksi benih yang mencapai 3 ton per/hektar,maka diprediksi akan tersedia benih lk 660 ton atau setara untuk pertanaman “Ujar nya.
Bupati Tanjung Jabung Timur Romy Hariyanto dalam sambutan nya menyampaikan Kepada Bapak Gubernur saya mengucapkan selamat datang di Desa Simpang Datuk,dan Allamdullinlah menyaksikan panen pada hari ini sebagai strategis dan program Provinsi Jambi khususnya diwilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan untuk itu kami ucapkan secara khusus terima kasih Bapak Gubernur atas entensinya kepada para petani kami tentunya yang kami lakukan disini tidak terlepas dari bantuan Bapak sebagai Gubernur Jambi maupun dari Pemerintah Pusat.
Mudah-mudahan kedepan kami mohon bimbingan Gubernur,Sehingga kedepan kendala-kendala yang ada dimasyarakat kami dipetani dapat teratasi secara perlahan. “Kata nya.
Hal ini disampaikan Gubernur Jambi Fachrori Umar sebagai mana kita ketahui bersama-sama bahwa lahan pasang surut merupakan lahan marginah dan memegang peranan terpenting dalam pengembangan kegiatan pertanian,tidak hanya untuk menjaga atau menyanggap produsik pangan Nasional ,tapi jaga memberikan peluang bagi bersifikasi tanaman pangan memenuhui kebutuhan pangan dalam Negeri meningkatkan pendapatan dan kesejahteran petani.
Pembangunan tanaman pangan sesuai dengan namacita agenda pioritas kabinet kerja 2015 sampai 2019.
Pada 2019 ini sasaran luas tanaman padi sebesar 178,234 hektar dengan sasaran produksi sebesar 845 ribu ton,Hal ini menunjukan bahwa Provinsi Jambi optimis masih bisa meningkatkan produksi.
Tentu berbagai upaya yang dilakukan seperti diantara nya optimalisasi dan membuat areal tanam cetak sawah perbaiki jaringan irigasi pembangunan embung serta rehabilitasi konserfasi lahan pertanian “kata nya.
Dilanjutkan penyerahan bantuan dari Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan provinsi Jambi,serta penyerahan bantuan Dinas Tanaman Pangan Holtikultura Jabupaten Tanjung Jabung Timur. (Herwanto)