MEDIA PURNA POLRI,MEDAN- Panglima Kodam (Pangdam) I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Muhammad Sabrar Fadhilah memimpin apel gabungan pasukan pengamanan (PAM) VVIP RI-1, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara, Iriana Joko Widodo di Lapangan Benteng, Jalan Pengadilan Medan, Sabtu (6/10/2018).
Digelarnya apel ini sehubungan pelaksanaan MTQ Nasional XXVII di Kota Medan, Sumatera Utara, yang akan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo pada Minggu (7/10/2018).
Dalam amanatnya, Pangdam I/BB yang juga Panglima Komando Operasional (Pangkoops) PAM VVIP RI-1 menekankan agar pelaksanaan pengamanan VVIP harus berjalan dengan berhasil, dan tanpa kegagalan.
“Sebagai Panglima Komando Operasi (Pangkoops), Saya tekankan pengamanan VVIP harus berjalan dengan lancar. Tidak ada kata ulangi dalam kegiatan pengamanan VVIP. Semua harus berlanjut sesuai dengan rencana. Untuk itu Dansatgas dan Satgas dituntut untuk mampu melaksanakan tugasnya dengan maksimal,” Ujar Pangdam I/BB.
Mayjen TNI M Sabrar Fadhilah menyampaikan, apel gelar pasukan PAM VVIP ini dilakukan untuk benar-benar mengecek kesiapan pasukan pengamanan, baik kesiapan Personel maupun materil. Memastikan tiap-tiap Satgas sudah memiliki kesiapan operasional yang mampu untuk menangkal kerawanan dan kontijensi yang diprediksikan dapat terjadi.
“Setelah apel ini, masih akan dilakukan lagi gladi di tempat-tempat yang akan didatangi. Untuk itu, yakinkan betul dan kuasai untuk mengetahui tugas masing-masing secara satuan dan secara individu. Apa tugas-tugas yang harus dilakukan, yakinkan hari ini. Masih ada waktu untuk terus kita menyempurnakan,” Tegas abituren Akmil 1988 ini.
Untuk mengantisipasi dinamika perkembangan situasi di lapangan, Mayjen TNI M Sabrar Fadhilah menyampaikan beberapa atensi untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas pengamanan.
Pertama, masing-masing Personel harus memahami tugas dan pedomani prosedur dalam penanganan tindakan di lapangan.
Kedua, check and recheck sampai detik terakhir. Baik sebelum, selama, dan sesudah Presiden RI dan Ibu Iriana beserta rombongan menuju ke objek yang dituju.
Ketiga, adakan kordinasi di lapangan agar permasalahan yang timbul bisa segera diatasi sedini mungkin.
Sementara, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumut Irjen Pol Drs Agus Andrianto, SH yang juga Wakil Panglima Komando Operasional (Wapangkoops) meminta doa restu dari semua pihak agar tugas pengamanan berjalan dengan lancar.
“Pengamanan akan kita laksanakan sesuai dengan SOP (Standard Operational Procedure). Ada aturannya, akan kita ikuti dan laksanakan, mohon doa restu agar apa yang kita kerjakan bisa berjalan lancar dan sukses,” Ucapnya.
Ketua Umum MTQN XXVII, Hj Sabrina yang juga Sekretaris Daerah Provinsi Sumut (Sekdaprovsu) berharap seluruh pihak ikut menjaga keamanan dan kenyamanan selama kunjungan Presiden RI dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo.
“Bukan saja dari sisi aparat keamanan, tapi juga seluruh masyarakat Sumut. Kami imbau untuk bersama-sama melakukan suatu gerakan pengamanan, sehingga kunjungan presiden lancar, keadaan aman, dan beliau pun merasa nyaman,” Pungkasnya.
Usai apel, Pangdam I/BB didampingi Kapoldasu, Danlantamal I Belawan, Pangkosekhanudnas III, Sekdaprovsu dan para pejabat utama TNI dan Pemprov Sumut meninjau Personel PAM VVIP dan kelengkapan peralatan pendukung.
Bertindak sebagai Dansatgas PAM VVIP RI-1 di Medan, Sumatera Utara adalah Komandan Korem 022/Pantai Timur, Kolonel Inf R Wahyu Sugiarto, SIP, MHan. (JL/H AMD/SG)
