Rejang Lebong, MP-POLRI – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Pat Petulai (UPP) Curup menggelar aksi demo di depan Bundaran Dwi Tunggal, menuntut keadilan bagi Reza, seorang pelajar yang menjadi korban pengeroyokan hingga mengalami lumpuh. Aksi protes ini dilakukan sebagai bentuk keprihatinan dan ketidakpuasan mahasiswa terhadap proses hukum yang dinilai lambat dan tidak adil. Senin (9/6/25).
Aksi Demo Massa BEM UPP Curup yang terdiri dari mahasiswa berbagai fakultas berkumpul di depan Bundaran Dwi Tunggal membawa spanduk dan poster dengan tuntutan keadilan untuk Reza.
Dalam orasinya, perwakilan Aldo BEM UPP Curup menyampaikan kekecewaan atas proses hukum yang dinilai tidak transparan dan meminta pihak Aph untuk mengusut tuntas kasus ini.
Tuntutan Mahasiswa:
Mengusut tuntas kasus pengeroyokan yang menimpa Reza dan memastikan pelaku dihukum sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Menuntut transparansi dan keadilan dalam proses hukum, serta memastikan tidak ada intervensi atau tekanan yang dapat mempengaruhi proses hukum.
Komentar dari Perwakilan BEM ,UPP CURUP:
“.Kami menuntut keadilan untuk Reza yang telah menjadi korban pengeroyokan dan mengalami lumpuh. Kami tidak ingin ada keadilan yang timpang dalam kasus ini. Pihak APH harus mengusut tuntas kasus ini dan memastikan pelaku dihukum sesuai dengan perbuatannya,” kata perwakilan BEM UPP Curup.
Aksi demo tuk Reza ini juga mendapat dukungan dari berbagai elemen masyarakat dan mahasiswa lainnya yang peduli dengan keadilan dan kepastian hukum.
Massa aksi berharap agar pihak berwajib dapat menindaklanjuti tuntutan mereka dan memberikan keadilan bagi Reza.
Aksi demo ini menunjukkan solidaritas mahasiswa BEM, UPP Curup dalam memperjuangkan keadilan bagi korban pengeroyokan. Semoga kasus ini dapat segera diselesaikan dengan adil dan transparan.
(Fds)