MEDIA PURNA POLRI,TALIABU- Kepala Desa (Kades) Tabona dan aparat Desa Tabona, Kecamatan Tabona Kabupaten Pulau Taliabu (Pultab), Maluku Utara, terkesan malas menurunkan Bendera Merah Putih. Pasalnya, Bendera yang terus berkibar siang dan malam di depan Kantor Desa Tabona diabaikan oleh Kades dan aparaturnya.
Ketua BPD Desa Tabona, Sedek Tabona, kepada media ini Kamis (3/1/2019), mengatakan, berkibarnya Bendera Merah Putih seringkali menjadi buah bibir masyarakat akibat Pemdes terkesan malas menurunkan Bendera Merah Putih yang terus berkibar tanpa diturunkan.
Padahal Kepala Desa dan para parangkat Desa sering berkantor setelah pulang kantor mereka tidak menghiraukan dengan Bendera yang belum diturunkan itu, sudah terjadi hingga saat ini.
“Saya sering kali di tegur Oleh masyarakat Karena masyarakat menilai status Saya sebagai ketua BPD tidak bisa mengambil langkah atau teguran kepada Kepala Desa.
Padahal Saya sudah memberi tahu atau menegur para parangkat Desa yang melakukan kegiatan berkantor, tapi mereka hanya mendengar dan acuh begitu saja sampai Saya sendiri juga sudah malas untuk sampaikan” Keluh Sedek.
Banbinsa Kecamatan, Serma Bahtiar Umasugi, menambahkan, Bendera Merah Putih harus diturunman tepat pada pukul 18.00Wit.
Apabila lewat dari jam tersebut, tentu itu kelalaian Pemerintah Desa. Hal ini membuktikan bahwa Kades dan Aparaturnya hanya mengurus jabatan dan uang Desa tapi lupa dengan tanggung jawabnya yakni menurunkan Bendera, Sentilnya.
Sekretaris Pemuda Desa Tabona, Rian Talsel, menambahkan, Pemerintah Desa hanya mau mengambil gaji dan tunjangan yang tidak lain hak mereka tapi lupa akan tugas yang mereka embani.
Mereka lupa dengan lambang Negara sendiri yang terus berkibar diatas kepala tapi mereka biarkan. Padahal pada saat menerima uang mereka cepat, Kesal Rian.(Isto)
