Tak sesuai yang di Janjikan,RM RT Desa Gali Lunik Tanjung Bintang Sebut Oknum Pokmas Tak Transparan

163
views

Media Purna Polri, Lampung Selatan – Terkait Dugaan Hasil Pembagian Pungutan Liar(Pungli)Prona/PTSL Didesa Gali Lunik Kecamatan Tanjung Bintang,Lampung Selatan,RM Ketua RT Sebut Oknum Pokmas Tidak Transpran.

Mulai dari Oknum Ketua pokmas,Oknum Bendahara Pokmas,Oknum Pemerintah Desa dan Perangkatnya Kuat Diduga Terlibat Dalam pembagian dari Dana Pungutan Sertifikat Prona/PTSL Tahun 2016- 2017.

Awalnya,Oknum Pokmas menjanjikan Kepada RT yang telibat dalam Kegiatan(Prona/PTSL)mereka akan memberikan besaran Dana Rp.5 Juta,Alih alih setelah sertifikat keluar dari pembagian dana tersebut,RM mengaku mendapat bagian Rp.4,5 Juta.

”Saya Kerja Setengah mati,hanya dibagi Rp.4,5 Juta,Aku kesal dengan oknum ketua pokmas yang berinisial S.Kuterima,uang segitu namun cukup apalah tidak sebanding dengan kerjaan yang mana dari mulai ngukur sampai dengan selesai.Saat akan bebagi masih ditawar-tawar oleh Bendahara Pokmas yang Bernama Rini,”Kata Ketua RT Desa Gali Lunik,RM Kepada Media Purna Polri,Jumat(19/10/2018)Dikediamanya.

Tak hanya,Masyarakat yang ikut Program Prona tersebut tetapi ada Tanah Perusahaan BW yang diikut Sertakan dalam prona oleh pokmas,Diduga pembayarannya,berapa?entah itulah pokmas disini tidak transpran soal keuangan,Pemohon Prona/Atau PTSL Tahun 2016-2017 Rata Rata digali lunik dipatok Rp.500 Ribu Perbidang,itu hasil kesepakatan Pemohon dengan Pokmas yang diketahui oleh mantan Kepala Desa Gali Lunik,Tanjung bintang.

Terkait Tanah BW, RM mengaku pada waktu itu,Untuk lebih jelasnya silahkan anda hubungi Bendahara pokmasnya saja Atau Pak Asmoro Pj Kepala Desa kalau Ependi Yumaro sudah habis masa jabatannya(beliau)Sudah tidak lagi jadi kades ia Sudah diganti dan dia dulu hanya mengetahui saja dalam kegiatan tersebut.

“Iya,Ada Tanah Perusahaan yang diikut sertakan dalam program prona oleh Oknum Ketua Pokmas dan sertifikat itu sudah keluar,besaran pungutan itu pokmas terkesan Tertutup Kepada RT dan Kadus,”Jelasnya.

Dan dikonfirmasi Via Ponsel,Rini Bendahara Pokmas Desa Gali Lunik Yang diduga Terlibat Dalam Hal Tersebut,Saat dikonfirmasi Ponselnya dalam keadaan tidak aktif.

Sampai berita ini diturunkan,Saat akan dikonfirmasi dikediamannya Asmoro Pj kades Gali Lunik sedang tidak ada tempat.Tim Media Purna Polri Hanya bertemu anak mantunya,” Pak PJ Sedang tidak ada dirumah pak,Ia sedang keluar didesa juga dia tidak ada,Ujar Anak mantu Pak Asmoro yang belum diketahui namanya tersebut.”kan hari ini hari jumat kantor juga bukanya cuman setengah hari,”Kata dia.

Lalu Tim media Purna polri meninggal Nomor ponsel Ke Anak Mantunya bermaksud pak Asmoro untuk menghubungi media ini.”Sementara Pj Kades Asmoro Saat dihubungi ponsel Pak Asmoro Aktiv namun tidak mengindah pangilan telepon Wartawan Media Purna Polri,Pun di sms juga tidak dibalas.(Asmawan/Hen)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan tulis komen anda!
Masukkan nama anda disini