MEDIA PURNA POLRI,BOGOR – Berkaitan dengan adanya Harga Bahan Pokok telur ayam yang saat ini melambung tinggi di wilayah Jabotabek, Rabu tanggal 18 Juli 2018 Tim Satgassus Mabes Polri Lakukan Survei harga Telur ayam ke Produsen Peternak ayam yang ada di Desa Dago Kecamatan Parungpanjang Kabupaten Bogor.
Tim Satgassus Mabes Polri melakukan Survei harga telur ke Produsen Peternak ayam untuk Memastikan dugaan penyebab adanya Harga Bahan Pokok telur ayam yang melambung tinggi di wilayah Jabotabek yang mencapai kisaran harga Rp. 30.000,- (tiga puluh ribu rupiah) perkilo.
Adapun dalam Survei di Peternak ayam yang di Korscek oleh Tim Satgassus Mabes Polri yang di pimpin oleh AKBP Nugroho dan jajaran Satgassus Mabes Polri IPTU Dede Lesmana, SH, lPDA Ade dan IPDA Robin dan didampingi anggota Polsek Parungpanjang Bripka Sandri,
di peroleh keterangan bahwa penyebab naik nya harga telur di pasaran di akibatkan salah satunya oleh kenaikan harga pakan ayam dan ayam petelur yang pada saat hari raya idul fitri regenerasi ke ayam petelur baru sehingga hasil produksi kurang maksimal dan permintaan kebutuhan telur ayam meningkat.Ujarnya salah satu pemilik peternak ayam yang ada di Desa Dago.
Dari hasil keterangan Pemilik ternak ayam Aliong 55 tahun mengatakan untuk harga jual telur ayam saat ini di ternak ayam (produsen) dengan harga Rp. 25.000,- (Dua puluh lima ribu lima ratus rupiah) terangnya aliong. (Mpp.Yusuf)
