Murung Raya, MP-POLRI

– Banjir kembali merendam Desa Bahitom, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya sejak Rabu, 16 April 2025. Ini menjadi kali ketiga wilayah tersebut dilanda banjir hanya dalam empat bulan pertama tahun ini. Ketinggian air bervariasi antara 50 hingga 200 sentimeter, menyebabkan aktivitas warga lumpuh total. Rumah-rumah terendam, akses jalan utama terputus, dan roda perekonomian desa pun terhenti.

Meski sejak Sabtu (19/4/2025) air mulai surut, dampaknya masih sangat dirasakan oleh masyarakat. Dibandingkan dua banjir sebelumnya yang terjadi pada Februari dan awal April, banjir kali ini tercatat sebagai yang terbesar dan paling mengganggu aktivitas warga.

Menanggapi kondisi tersebut, Pemerintah Desa Bahitom bergerak cepat dengan mendirikan Posko Siaga Banjir dan Dapur Umum sebagai pusat koordinasi penanganan darurat. Bantuan logistik mulai disalurkan kepada warga terdampak melalui posko ini.

Pada hari yang sama, Wakil Bupati Murung Raya Rahmanto Muhidin bersama Ketua BPBD Kabupaten Murung Raya, Fitrianul Fahriman, meninjau langsung lokasi banjir dan posko siaga. Dalam kunjungannya, rombongan pemerintah daerah menyerahkan bantuan sembako untuk diolah di dapur umum dan dibagikan kepada masyarakat.

Sebanyak 350 paket nasi bungkus disalurkan kepada warga pada Sabtu pagi, dan proses distribusi akan berlanjut di hari-hari berikutnya. Bantuan ini merupakan hasil sinergi antara anggaran desa (APBDesa) dan bantuan dari Pemkab Murung Raya. Aparat Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Bahitom turut dikerahkan untuk membantu dapur umum dan memastikan distribusi berjalan aman dan tertib.

Wakil Bupati Rahmanto Muhidin dalam arahannya meminta pemerintah desa untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan. Ia juga mengimbau agar perkembangan situasi banjir dilaporkan secara rutin melalui media sosial resmi pemerintahan desa.

Sementara itu, Kepala Desa Bahitom, H. Tuni, telah menginstruksikan seluruh aparatur desa untuk turun langsung ke lapangan. Mereka diminta memantau kondisi warga, mendata dampak banjir, dan memastikan setiap Ketua RT aktif melaporkan perkembangan banjir di wilayahnya.

Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa juga mengingatkan seluruh masyarakat agar tetap berhati-hati, waspada terhadap potensi banjir susulan, dan segera melapor jika memerlukan bantuan lebih lanjut.

Melalui koordinasi lintas sektor dan dukungan dari berbagai pihak, Pemerintah Desa Bahitom menegaskan komitmennya untuk terus berada di garis terdepan dalam penanganan bencana ini dan memastikan kebutuhan dasar warga tetap terpenuhi hingga kondisi kembali normal.

(M.Ilmi)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan tulis komen anda!
Masukkan nama anda disini