Murung Raya, MP-POLRI

– Sebagai upaya meningkatkan keterampilan masyarakat dan mengurangi angka pengangguran, Pemerintah Desa (Pemdes) Narui, Kecamatan Laung Tuhup, Kabupaten Murung Raya, mengadakan pelatihan operator alat berat bagi enam warganya. Program ini didanai melalui Dana Desa tahap 2 Tahun Anggaran 2024 dan bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Kuala Mandiri, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.

Pelatihan yang dimulai sejak Desember 2024 ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan pengoperasian ekskavator, baik secara teori maupun praktik. Kepala Desa Narui, Bambang Hermanto, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi desa dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang lebih kompetitif.

“Kami ingin memberikan kesempatan bagi warga yang belum memiliki pekerjaan tetap agar mereka dapat memiliki keterampilan yang dapat dimanfaatkan di sektor konstruksi dan pertambangan,” ujarnya pada Jumat (31/1/2025).

Selama pelatihan, peserta akan mempelajari berbagai aspek operasional ekskavator, mulai dari pengenalan mesin, fungsi panel dan tuas, hingga praktik langsung di lapangan. Mereka juga ditargetkan untuk memperoleh Surat Izin Operasional atau SIM ekskavator serta sertifikat keahlian dari LPK, yang dapat meningkatkan peluang kerja mereka di industri yang membutuhkan tenaga operator alat berat.

Bambang Hermanto berharap seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius agar memperoleh manfaat maksimal. “Dengan adanya sertifikasi ini, kami berharap mereka dapat bersaing di dunia kerja dan memperoleh penghasilan yang layak,” pungkasnya.

(M.Ilmi).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan tulis komen anda!
Masukkan nama anda disini