Bandung, MP-POLRI – Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) menggelar Upacara Wisuda II Tahun Akademik 2023/2024, pada tanggal 15-16 November 2024. Upacara Wisuda tersebut akan diadakan di ruang Auditorium, Gedung Pusat Pembelajaran Arntz-Geise 2 (PPAG2). Pada wisuda kali ini sebanyak 1.521 lulusan telah berhasil ditelorkan UNPAR. Lulusan tersebut terdiri dari 34 lulusan diploma tiga, 1288 lulusan sarjana, 134 lulusan magister, 11 lulusan doktor serta 54 lulusan dihasilkan dari program vokasi insinyur.
Irjen Pol Purn Drs Ricky F. Wakanno Ginting Adv MH resmi menuntaskan studinya di Magister Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Katolik Parahyangan Kota Bandung 16 – 11- 2024 dan ia pun berhak menyandang gelar MH di program magister Bisnis Hukum, dengan peringkat Baik Sekali dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,58.
Dengan peserta total di bidang study khusus Hukum yaitu sebanyak 20 peserta. Dengan bidang study Magister Hukum sebanyak 17 peserta, serta Doktor Hukum sebanyak 3 peserta. Irjen Pol Purn Drs Ricky F. Wakanno Ginting Adv MH bisa mendapatkan peringkat baik sekali di bidang study Magister Hukum, jelas itu sangat membanggakan sekali.
Usai mengikuti wisuda, Irjen Pol Purn Drs Ricky F. Wakanno Ginting Adv MH, mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat menyelesaikan studi Magister Ilmu Hukum dengan lancar.
Beliau menjelaskan mengambil bidang tesis CSR ( Corporate Social Responsibility), ” Karna berbagai bentuk permasalahan CSR saya pelajari, baik di perusahaan, masyarakat dan pemerintahan, mudah – mudahan dengan disertasi dan tesis yang saya ambil ini dapat bermanfaat bagi bangsa dan negara, dikarenakan agar dapat melindungi pemuda – pemudi yang tidak mempunyai harapan untuk kuliah tapi akan mempunyai harapan untuk bekerja atau mendapatkan pekerjaan, ini tanggung jawab saya kepada pemerintahan dan masyarakat pada khususnya,” ujar beliau.
Bidang Tesis S.2 Tentang CSR.. CSR (Corporate Social Responsibility) adalah tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan di mana perusahaan tersebut beroperasi. Konsepnya mengacu pada komitmen perusahaan untuk berkontribusi positif, tidak hanya untuk keuntungan finansial, tetapi juga untuk kesejahteraan sosial, ekonomi, dan lingkungan. Mengacu pada Tujuan CCSR yaitu :
1. Pembangunan Sosial: Meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar, seperti mendukung pendidikan, kesehatan, atau infrastruktur.
2. Lingkungan: Mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dengan praktik ramah lingkungan.
3. Etika Bisnis: Memastikan operasi perusahaan sesuai dengan standar etika dan hukum.
4. Keberlanjutan: Menyediakan solusi yang mendukung keseimbangan antara kebutuhan ekonomi, sosial.
CSR tidak hanya dilihat sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai strategi jangka panjang untuk menciptakan nilai bersama bagi perusahaan dan masyarakat. Di Indonesia, implementasi CSR diatur dalam beberapa peraturan, seperti UU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
S.1 di PTIK (Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian) mengajarkan ilmu yang berkaitan dengan hukum, termasuk Hukum Pidana dan Hukum Perdata, tetapi fokus utamanya lebih pada aspek hukum yang relevan dengan tugas dan fungsi kepolisian.
“selamat memenangkan perjalanan dan perjuangan ini,anda telah berhasil mencapai dan mengatasi gelombang dimasa penuh ketidak pastian, mengapa karna dunia diluar sana akan terus bergerak dengan kecepatan yang tidak terduga, selama study di UNPAR anda telah dilengkapi dengan peluang dan kemampuan beradaptasi serta menghadapi dunia masa depan sebagai pribadi baru, suatu saat dimasa depan suka maupun tidak anda akan menjadi pemimpin di lingkungan anda, dalam buku ” Great Leaders Have no Rules ” yaitu kepemimpinan bukan pilihan, kepemimpinan itu pengaruh, ketika anda merasa bosan, kecewa, tidak termotivasi, itulah saat yang tepat untuk mendapat peran untuk memimpin, apakah anda mau memimpin seperti apa, oleh karna itu mari menantang kepada diri sendiri agar bisa menjadi pemimpin yang menyenangkan, menginspirasi, bernilai dan berdampak, inilah saatnya anda menjadi pemimpin dengan prinsip baru, Transparan, inspiratif dan peduli, tentu tidak lupa sebagai pemimpin dengan cinta, karena seorang pemimpin adalah panutan dan tindakan anda sebagai pemimpin akan di contoh, selamat berkarya hasilkan karya-karya besar dan berguna dan berdampak mengubah dunia menjadi pemimpin hebat yang peduli. ,”ujar Rektor Universitas Parahyangan Prof. ir.Tri Basuki Joewono, Ph.D.
” Dengan revolusi teknologi yang sedang dan akan terus berlangsung ini, manusia perlu terus beradaptasi, bekerja sama secara global, dan mempertimbangkan ulang nilai-nilai kemanusiaan agar tidak kehilangan jati diri. Sehingga, jangan sampai pula kita hanyut terbawa arus perubahan itu.” ucap tambah Prof. Ir. Tri Basuki Joewono, Ph.D.
Jenderal bintang dua yang sebelumnya menjabat lulusan Akpol 1987 ini berpengalaman dalam bidang Pembinaan Potensi Masyarakat (Binpotmas) Korbinmas Baharkam Polri. Jabatan terakhir di Kepolisian RI menjabat sebagai Widyaiswara Utama Tk 1 Tahun 2021 berpangkat Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi.
” Dengan latar belakang hukum khususnya saya dari kepolisian, selain ilmu hukum pidana, perdata ada juga dalam ilmu kepolisian itu mempelajari ilmu sosial, ilmu antropologi, psikologi massa, dan banyak lagi. Nah hukum ini mau bagaimana, dan bagaimana masyarakat tidak lagi berbuat tindak pidana dan dia sadar, nah polisi sebagai pelindung dan pengayom masyarakat. Nah kenapa saya ambil CSR, disitulah bisnisnya, supaya tidak ada lagi kebohongan publik dan publik jangan membohongi dirinya sendiri. CSR itu untuk meningkatkan kemampuan masyarakat, bukan hadiah, itu yang saya ambil, dan saya ambil juga study S3 di doktoral dengan tujuan membuat teori-teori bagaimana kepemimpinan Bapak Presiden kita Prabowo dan akan saya tunjukan”. Tutup beliau
Upacara Wisuda ini tentunya menjadi momen penuh kenangan bagi para wisudawan dan keluarga, sekaligus menjadi awal perjalanan mereka memasuki kehidupan yang sesungguhnya, yang penuh dengan kesempatan dan rintangan.
Ia juga mendorong setiap anggota polisi untuk terus belajar dan menyelesaikan studi pendidikannya, karena pendidikan itu sangat penting dalam menunjang karir serta menambah wawasan, agar nantinya dapat diterapkan dalam bertugas dan kehidupan sehari hari.
Namun, bagi polisi yang ingin melanjutkan pendidikan, harus bisa membagi waktu atau menyesuaikan tegas tugas sehari hari, jangan sampai tugas yang sudah diamanahkan oleh undang undang menjadi terbengkalai.
(Hms_ben)