LUBUKLINGGAU, MP-POLRI – Warga Kelurahan Pasar Permiri RT 02, Kampung Legok, Kota Lubuklinggau mempersiapkan berbagai lomba dan acara untuk merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 79 Tahun dengan semangat dan antusiasme yang luar biasa.
Dari pagi hingga malam, warga RT 02 Kampung Legok, kelurahan pasar Permiri, Lubuklinggau ini menjadi pusat kegembiraan, dengan kegiatan yang melibatkan semua kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.
Semangat yang harus di junjung tinggi di hari 17 agustus hari kemerdekaan Indonesia ini. Lomba yang paling di nanti dan di tunggu-tunggu yaitu lomba panjat pinang.
Banyak pelajaran yang bisa kita petik dari perlombaan panjat pinang ini, diantaranya adalah :
1. Saling kerja sama dan gotong royong untuk mencapai puncak. Jika tidak kompak dan tidak mau bekerja sama dengan baik, pasti tidak akan meraih hadiah itu bersama-sama.
2. Dalam kehidupan sehari-hari, sifat gotong royong ini sangat dibutuhkan ketika kerja tim dalam lingkup belajar atau bekerja.
Terlihat saat memanjat membutuhkan tenaga ekstra dan ketekunan.
3.Karena tahu bahwa mendapatkan hadiah tidak akan semudah itu. Penerapan dalam keseharian, permainan ini juga mengajarkannya secara filosofis.
4. Saat memanjat batang pinang yang dilumuri oli itu butuh sikap saling mempercayai satu sama lain. Kalau saling curiga dalam tim, maka memanjat dengan dua orang pun tidak akan pernah terjadi. Keseharian pun juga sama, perlunya mempercayai teman dengan sepenuh hati, namun bukan berarti tidak selektif.
5.Saat memanjat saling menyemangati untuk meraih hadiah itu. Kehidupan nyatanya, memang diperlukan bagi sesama untuk saling menyemangati dalam meraih suatu tujuan.
(*/Chandra The).