BANDUNG_Ketua Umum Ikatan Keluarga Sumatera Selatan Jawa Barat (IKA) Sumsel Jabar,Bahyuni Zaili,S.H,M.H menghadiri undangan seminar kolaboratif mahasiswa asal Sumsel,Sumbar dan Sumut.Kegiatan seminar yang digagas oleh Panitia Besuo Keluargo Besak (BKB 3.0) Lingkaran Mahasiswa bertempat di Aula Lt. 3 Gedung Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Kemahasiswaan dan Keilmuan UIN Sunan Gunung Djati Bandung Minggu (19/11/2023).

Ketua IKA SUMSEL Bahyuni Zaili SH,MH di undang oleh kumpulan mahasiswa asal Sumatra untuk menjadi nara sumber dalam acara Seminar Kolaboratif “Besuo Keluargo Besak”(BKB) dengan membawa Tema“Pergi Dengan Tekad Pulang Berpredikat”dan Cumlaude adalah sebuah diskursus tentang kiat-kiat untuk menuntut ilmu diperantauan.

Hadir juga tamu undangan dari TP-Sriwijaya Kabupaten Bandung Kando M. Yuzer Nasron SE Yang juga menjadi salah satu Narasumber pada acara tersebut dan mewakili Ketua TP-S Kab. bandung H Mulyadi yg kebetulan berhalangan hadir.

Sedangkan H Zaki Yadin SE,Selain sekretaris Umum IKA Sumsel kebetulan juga merangkap sebagai Pengurus TP Sriwijaya Jawabarat jadi secara gelobal semua tp Sriwijaya seluruh provinsi Jawa barat sudah terwakili dengan kehadiran H Zaki.

Dalam Pemaparannya Ketua IKA Sumsel Bahyuni Zaili menyampaikan,bahwa impian dari semua orang dapat memperoleh kesempatan kuliah di perguruan tinggi yang terbaik, kesempatan menjadi sukses akan menjadi terbuka.“Probabilitas lulusan perguruan tinggi terbaik akan mempunyai kesempatan yang lebih besar untuk menjadi orang yang sukses dan hebat,ungkapnya.

Dari data yang ada,Bahyuni menyampaikan sebuah gambaran,bahwa Universitas Sumatera Utara di urutaan ke 13,Universitas Andalas urutan ke 15,Unsri diurutan ke 20,dimana 22 dari 25 PTN terbaik tersebut berada di pulau Jawa,

Hal ini kata Bahyuni menggambarkan perguruan tinggi diluar Jawa termasuk di Sumatera, ketinggalan jauh dari pergurauan tinggi di Jawa.

Lulusan SMA/SMK di Sumatera sangat sulit untuk bersaing untuk masuk perguruan tinggi Pavorit di Jawa,karena kualitas pendidikan SMA/SMK di Sumatera jauh tertinggal dari SMA/SMK di Jawa.

untuk itulah Paguyuban IKA Sumsel dan TP Sriwijaya harus mengambil peran untuk menjadi wadah dalam memperjuangkan putra/i daerah yang datang dari Sumatera untuk melanjutkan kuliahnya ke pulau Jawa khususnya di wilayah Jawabarat ungkapnya.

“Tapi untuk mewujudkan itu semua Kami tidak bisa bekerja sendiri,kami butuh saudara saudara ku dari IKA yang lain untuk berkolaborasi untuk memperjuangkan dalam mencerdaskan anak bangsa wabilkhusus putra rantau asal Sumatera yang menuntut ilmu di pulau Jawa ini”, ungkap Bahyuni.

“Luluasan SMA/SMK dari kabupaten Kota di Sumatera hanya bisa dihitung dengan jari yang bisa masuk perguruan tinggi Pavorit seperti UI, UGM,ITB,termasuk UIN Sunan Gunungjati, anak-anak sumatera yang bisa masuk perguruan tinggi pavorit di Jawa,adalah hal yang luar biasa, dan menjadi kebanggaan,”ujarnya.

Inilah sebabnya mendorong orang tua kita.Tidak berlebihan kalau banyak orang tua telah menyekolahkan anaknya sejak dari SMA/SMK di pulau Jawa.Betapa tidak karena,harapan dan impian,kuliah sebagai sarana mencapai cita-cita.

Oleh karenanya,bahwa berpendidikan tinggi itu bertujuan membangun karakter yang baik, berilmu dalam bingkai akhlak karimah,seorang yang pintar harus diiringi dengan karakter dan moral yang baik,jujur serta profesional di bidangnya masing-masing.

Dikatakannya,bangsa dan negara akan rusak apabila berada ditangan orang yang pintar tapi tidak mempunyai moral dan integritas yang baik. Pentingnya karakter yang baik diungkapkan oleh Ki Hajar Dewantara :

“Pendidikan merupakan daya upaya untuk memajukan bertumbuhnya budi pekerti (kekuatan batin,karakter),pikiran (intellect),dan tubuh anak.Bagian-bagian itu tidak boleh dipisahkan agar kita dapat memajukan kesempurnaan hidup anak-anak kita”pungkasnya.

Tampak Juga Hadir sebagai Narasumber Kak H.Khairazi Dasir Dosen UIN mantan Dirjen Di Kementrian Agama RI.

Seminar Kolaboratif di akhiri dengan ramah tamah dan sesi photo bersama.
Kegiatan terlaksana terlaksana dengan sukses Aman serta kondusif.

Jurnalis :*(Robinson)*

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan tulis komen anda!
Masukkan nama anda disini