Media Purna Polri,Jakarta – Bukannya mengajak kekasihnya ke pelaminan, Budi (35) pria asal Solo, Jawa Tengah ini malah mengajak kekasihnya Adinda (25) mengenap di Hotel Prodeo Mapolsek Kebon Jeruk Polres Metro Jakarta Barat.
Selama merantau dan tinggal di Penjaringan Jakarta Utara, dirinya tidak mempunyai pekerjaan tetap bahkan mempunyai hutang kepada rentenir untuk biaya hidupnya sehari-hari. Sedangkan, Adinda wanita pujaannya hanya bekerja sebagai pekerja salon kecantikan tak mampu membantu Budi melunasi hutangnya
Adinda, kekasih yang dipacari selama tiga bulan terus mendesak agar dinikahinya. Pusing dirinya dilihat hutang ditambah dengan desakan sang kekasih, keduanya pun memutuskan untuk mengambil jalan pintas mencari rumah kosong untuk dikuras hartanya.
Keduanya pun beroperasi pada malam hari dengan menggunakan sepeda motor lalu muter-muter cari rumah kosong. Setibanya di Jalan Taman Batu, Duri Kepa Kebon Jeruk sepeda motornya pun terhenti melihat rumah tidak berpenghuni
Saat situasi dikira aman, Budi masuk ke dalam rumah yang diketahui milik LMH (59) dengan mencongkel jendela menggunakan linggis. Sedangkan Adinda menunggu di atas motor sambil memantau keadaan sekitar. Sejumlah perhiasan dan jam tangan mewah berhasil ia bawa lari.
“Hasilnya saya jual buat bayar hutang dan modal nikah. “Kata Budi di Mapolsek Kebon Jeruk. Sabtu (10/02/18)
Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Marbun menjelaskan, penangkapan dua sejoli berdasarkan laporan korban dan hasil pemeriksaan CCTV. Alhasil, pelaku berhasil di identifikasi dan ditangkap pada kamis (08/02) lalu.
“Satu pelaku (Budi) terpaksa kami lakukan tindakan tegas karena berusaha menghilangkan barang bukti dan melawan petugas saat ditangkap. “jelas Marbun.
Dihadapan polisi Budi mengaku sudah dua kali melakukan pencuri di rumah kosong dan telah menjual hasil kejahatannya berupa tujuh jam tangan kepada pria berinisial C dengan harga Rp 4 juta.
“Penadahnya C, dan sudah kami tangkap dan dimintai keterangannya.”Tutupnya.(indra)