MPP – Jakarta (04/01/2018) – Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menerangkan dalam pengungkapan pengedar narkotika jenis ganja ini adalah salah satu pengungkapan besar Polda Metro Jaya.
“Hasil analisa tahunan kinerja Sat Resnarkoba dari tahun 2015 hingga 2017 mengalami kenaikan signifikan yaitu 11,8% Dan ironisnya dari hasil analisa rata-rata pengguna adalah anak dan remaja.” Terang Kombes Pol Argo.
“Sehingga dengan tingginya angka narkoba tersebut anak-anak menjadi korban maka Kapolresta Jakarta Barat membentuk Satgas khusus dalam pengungkapan narkotika dan hasilnya penyelidikan yang dilakukan kurang lebih seminggu mendapatkan hasil yang spektakuler.” Jelas Kombes Pol Argo.
Realis yang diadakan di Polres Metro Jakarta Barat dihadiri juga oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Purwadi Arianto dan Irwasda Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarul Zaman pada Kamis (04/01/2018).
“Jaringan ini diduga merupakan sindikat yang mengedarkan narkoba jenis sabu dan ganja Antar Provinsi dan sudah beberapa kali melakukan pengiriman dalam jumlah 500 kg dan 950 kg ganja dengan menggunakan mobil box serta puluhan kg narkoba jenis sabu yang disembunyikan dalam back Leading mobil APV serta Xenia. Saat ini masih dilakukan pengembangan untuk penyelidikan lebih lanjut jaringan ini telah bekerja selama 5 tahun dengan transaksi narkotika jenis ganja dan sabu.” Ungkap Kombes Pol Argo.
Ke 6 (enam) pelaku kini masih menjalani proses hukum dan masih dalam pengembangan Sat Res Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, dalam tindakannya mereka diancam hukuman 20 tahun penjara atau seumur hidup/hukuman Mati.
(Weliari)