Media Purna Polri, Bekasi – Menindaklanjuti adanya informasi dan laporan masyarakat tentang pembuangan limbah bahan berbahaya dan beracun B3 di kanpus AMPHIBI pada tanggal 7 september 2018,Ketua umum AMPHIBI sikapi turun kelapangan pada hari ini rabu (12/09/2018).
Dalam investigasi nya, Ketua Umum AMPHIBI Agus Salim Tanjung so, si didampingi wakil ketua umum Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI)
Agus Suwardi , Bahal Batu bara, Yandi Ahmad dan Team investigasi AMPHIBI Bernhard Malau.
Dilokasi team yang dipimpin Ketum AMPHIBI menemukan ratusan karung berwarna hitam yang di duga isi karung tersebut limbah medis berasal dari beberapa rumah sakit di Jabotabek.
Dengan penuh kehati-hatian team investigasi akhirnya mendapatkan sample sebagai bukti limbah tersebut berasal dari rumah sakit yang dibuang oleh PT.EC.
Ketua Rt 04/22 Desa Sumber Jaya Ely mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui adanya pembuangan limbah b3 di wilayahnya.”Coba bapak tanyakan saja dengan pengelola lokasi tersebut bernama Anton “ungkap RT Ely kepada team investigasi AMPHIBI dan AWPI.
Masih dilokasi yang berdampingan team investigasi AMPHIBI menemukan puluhan karung dari PT. SS berupa limbah saos kadaluarsa dan limbah b3 industri berupa carbon, sludge ipal, sludge cat, sarung tangan terkontaminasi, kemasan karung terkontaminasi b3, asbes, zink, grace, dan berbagai jenis limbah b3 sudah mengelilingi lokasi TPS ilegal tersebut.Limbah b3 yang terlihat berasal dari PT.CBT, PT.CMC, PT.WLR dan PT.IMBL.
Disaat bersamaan Sekretaris Desa Sumber Jaya Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi Al Azhari mengaku kaget kalau dilokasi tersebut ada limbah b3.
Kami berterimakasih kepada Team AMPHIBI dan media AWPI atas di ingatkannya kami sebagai pemangku desa sumber jaya kec. Tambun selatan kabupaten bekasi.Segera kami bersama Pemkab Bekasi akan menyiapkan armada angkutan untuk memindahkan sampah dan membersihkan nya dalam waktu dekat ini.”ujarnya.
Pengelola TPA ilegal bernama Anton di Rt 04/22 sudah kami ingatkan berkali-kali tapi tidak pernah dihiraukan “tegas sekdes sumber jaya Al Azhari dengan nada geram.
Semoga dengan kehadiran team AMPHIBI dan media AWPI lokasi TPA liar ini bisa segera bersih “imbuhnya.
Dirinya juga berharap agar kedepannya AMPHIBI bisa memberikan solusi dan melakukan sosialisasi bahaya limbah b3 kepada masyarakat sepanjang Kali CBL.
Sumber : AMPHIBI